Sabtu, 24 Desember 2011

Perjalanan Panjang Sang Linux

Sejarah Linux - Ketika Linus Torvalds merilis Linux 0.01 di internet 20 tahun lalu, idenya adalah untuk mengkloning Unix secara bebas, dimana siapa pun dapat berkontribusi menyentuh kreatifitas setiap orang. Dan pada Hari ini, mustahil untuk dapat membayangkan sebuah dunia TI tanpa kehadiran Linux.

Designed for LinuxSudah dua puluh tahun sejak Linus Torvalds untuk pertama kalinya memprogram beberapa baris dari apa yang akan dikenal sebagai kernel Linux saat ini. Seorang mahasiswa IT pada waktu itu, Linus belum berfikir tentang sebuah sistem operasi, dia hanya ingin mengeksplorasi kemampuan prosesor PC 386 miliknya. Akhirnya, manajemen memori nya, proses switching dan I/O dan percobaan berkembang menjadi sesuatu yang menyerupai sebuah kernel sistem operasi dasar.

Saat ia menggunakan pembelajaran Andrew Tanenbaum, sistem operasi Minix serupa-Unix di rumahnya dan pengetahuan tentang Unix dari universitas tempat ia belajar, itu jelas bagi Torvalds bahwa sistem operasi yang ia miliki juga serupa-Unix. Karena itu ia bertanya tentang standar POSIX, yang mendefinisikan antarmuka sistem Unix di newsgroup Minix pada bulan Juli 1991. Pada tanggal 25 Agustus 1991, Torvalds menambahkan lagi postingan di mana ia untuk pertama kali menyebutkan bahwa ia bekerja pada sebuah sistem operasi untuk prosesor 386 ("hanya sekedar hobby, tidak akan besar dan profesional seperti GNU") dan meminta komunitas Minix memberi masukan suatu fitur yang mereka inginkan.